Monday, January 9, 2017
Wiro Sableng #176 : Dewi Kaki Tunggal
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
Episode : MALAM JAHANAM DI MATARAM
"GADIS bermuka setan! Apa kau tahu kalau hidungmu tak bakal bisa kembali ke tempatnya semula?! Wajahmu telah sengaja dibuat cacat mengerikan seumur-umur oleh Pendekar Dua Satu Dua!"Begitu Sakuntaladewi berada di hadapannya Pangeran Matahari langsung keluarkan ucapan menghina dan mentakut-takuti.
"Dewi Kaki Tunggal! Jangan percaya ucapan mahluk gosong itu!"Ni Gatri berteriak.
"Aku tahu, kau tak usah kawatir,"jawab Sakuntaladewi. Lalu dia berpaling pada Pangeran Matahari. "Walau hidungku sudah pindah ke pipi, tapi aku masih mampu mencium bau busuk tubuhmu!"
"Hemm, jangan-jangan kau ini sudah menjadi gendak pendekar mata keranjang itu !
Ha ... ha ... ha!"
"Manusia bertubuh hangus! Kasihan. Otakmu ikut gosong ! Hik .. hik. Kau salah mengira. Aku bukan gendaknya Pendekar Dua Satu Dua. Aku adalah calon Istrinya!"
Sepasang alis mata Pangeran Matahari berjingkat. Lalu kembali tawa bergelaknya meledak di tempat itu.
PENDEKAR 212 Wiro Sableng mendapat petunjuk dari Sepasang Ar
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #176 : Dewi Kaki Tunggal Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Tuesday, December 20, 2016
CARA GAMPANG MENULIS BUKU BEST SELLER
18 Juli 2008 – 10:59 (Diposting oleh: Editor)
Salah satu pertanyaan dari para profesional yang paling sering mampir ke saya adalah yang seperti ini: Bagaimana sih cara menulis buku yang mudah itu? Memang, saya termasuk salah satu penulis yang paling demen memprovokasi kalangan tersebut supaya menulis buku. Bukan cuma menulis buku biasa, tapi menulis buku bestseller, lho! Sekalipun itu baru pengalaman menulis buku yang pertama, saya tetap menegaskan, “Beranilah bermimpi menjadi penulis buku bestseller!”
Sementara lupakan saja soal definisi bestseller. Yang penting, cita-citakan dulu buku kita akan laris di pasaran, lalu beranikan mental, niatkan segera, dan mulai sekarang juga dengan menulis apa pun yang menggoda kita untuk menulis. Sengaja saya dorong-dorong supaya para profesional itu berani menggagas buku bestseller. Mengapa? Ya, supaya semangatlah menulisnya. Kalau menulis tanpa semangat, jangan harap ada roh semangat pula dalam karya kita. Kalau hasil tulisan tidak memiliki roh at
... baca selengkapnya di CARA GAMPANG MENULIS BUKU BEST SELLER Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Saturday, December 17, 2016
Bankir Cantik di KRL Ciujung
Rabu sore 12 November saya naik KRL ekonomi AC Ciujung dari Tanah Abang menuju Serpong. Saya berdiri di gerbong paling belakang, dekat pintu. Ransel saya taruh di tempat bagasi, dan saya mencoba menyamankan diri dalam posisi berdiri. Kereta belum bergerak. Seorang perempuan muda yang duduk dekat saya berdiri asyik bertelepon. Rupanya dia memanggil temannya untuk datang ke gerbong tempat dia duduk. Dan tak lama kemudian datang seorang perempuan lain, dugaan saya usianya lebih tua. Yang datang ini mengenakan blazer warna kuning kunyit (saya nggak tahu, itu seragam atau bukan). Karena tak mendapat tempat duduk, pandatang baru ini berdiri di depan temannya, tepat di samping saya berdiri. Tepat pukul 17.10 kereta yang lumayan penuh, tidak terlalu berdesakan, meninggalkan Tanah Abang.
Tak lama kemudian kedua perempuan itu terlibat diskusi heboh, seolah tak ada orang lain di sekitarnya. Dari apa yang mereka diskusikan, saya menduga mereka bekerja di satu bank. Yang satu bercerita dengan bangga bahwa dalam beberapa hari terakhir dia panen nasabah deposito baru, dengan total angka ratusan miliar. Saya sepenuhnya percaya. Tadi pagi harian Kontan bercerita jumlah rekening tabungan dan deposito di atas dua miliar membengkak. Total jenis rekening ini tercatat na
... baca selengkapnya di Bankir Cantik di KRL Ciujung Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Saturday, October 29, 2016
Sikapku Untuk Bangsaku (Part 1)
Malam begitu gelap. Tak ada pancaran sinar matahari yang menyinari bumi lagi, tapi jangan khawatir itu hanya terjadi malam hari saja. Bintang-bintang di langit sudah cukup membantu menerangi bumi di tambah cahaya lampu di tiap perempatan jalan ibukota.
Jalanan cukup sepi, mungkin karena sudah larut malam. Tak terlalu banyak hiruk pikuk suara kendaraan yang mengganggu. Hanya ada beberapa pejalan kaki saja. Langkah Ryan begitu pelan, entah apa yang ada di benaknya sekarang. Terus berjalan kaki tanpa ada arah tujuan sedari tadi. Hanya di temani alunan musik favoritnya saja.
“Ryan, Ryan, tunggu!” suara dari belakang tampak memanggil.
Ryan tak menoleh sedikitpun. Mungkin pengaruh terlalu asyik mendengar alunan musik itu.
“Ryan, Ryan, tunggu!” suara itu kembali terulang namun lebih keras lagi.
Kali ini Ryan akhirnya menoleh. Melihat dari kejauhan sosok yang memanggilnya. Kulit sawo matang, tinggi dan terlihat manis mengenakan kaos oblong itu ternyata teman sewaktu di SMA, nama
... baca selengkapnya di Sikapku Untuk Bangsaku (Part 1) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Thursday, October 27, 2016
Artca Penyelamat Budaya
Di era globalisasi ini remaja lebih sering menghabiskan masa-masa remajanya untuk bermain. Mereka juga jarang ada dirumah dan berkumpul bersama keluarganya. Sungguh miris melihat sikap dan prilaku remaja masa kini. Arus globalisasi telah membawa mereka pada hal-hal yang negative. Namun, tidak bagi sebagian remaja lainnya termasuk salah satu perkumpulan remaja yang ada di daerah Cangkuang.
Daerah Cangkuang memiliki tempat wisata yang sering dikunjungi para wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. Cangkuang tak hanya terkenal dengan peninggalan sejarahnya saja. Cangkuang juga terkenal dengan keadaan alamnya yang indah, sejuk, dan disana juga terdapat transportasi air yang berupa rakit.
Suatu hari beberapa remaja terlihat sibuk dengan tugas sekolahnya. Kemudian mereka pergi ke Cangkuang untuk belajar bersama setiap hari sepulang sekolah. Perkumpulan ini bisa disebut juga sebuah grup yang bernama Benkyo. Mereka menjalani rutinitas kesehariannya ini disebuah lahan kosong di sekitar Candi. Semu
... baca selengkapnya di Artca Penyelamat Budaya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Saturday, October 22, 2016
Semua Kerena-Nya
Tahun ini adalah tahun yang menyedihkan bagi icha, karena dia harus kehilangan kedua orang tuanya saat kecelakaan maut, saat itu icha sedang mengikuti acara pepisahan di sekolahnya, akhirnya diapun sekarang hidup sendirian, setelah kepergian kedua orang tuanya icha menjadi lebih pendiam dan suka melamun, kadang-kadang aku melihatnya menangis. Aku sebagai teman tak dapat berbuat apa-apa, hidup seseorang sudah di atur walau icha tak pernah terima kedua orang tua nya meninggal secepat itu tapi itulah rencana tuhan, aku yakin di balik semua ini ada kebahagiaan untuk icha.
Aku mengenal icha sejak smp, dan tahun ini pun kami juga satu kampus, awalnya sih icha nggak mau kuliah, tetapi kedua orang tuaku menasehat iicha. Dan ichapun mau kuliah, aku udah nganggep icha sebagai saudaraku sendiri.
“cha, pulang sekolah ke toko buku yuk? “ ucapku pada icha
“gue males” katanya, sifat icha berubah, dia dulu penuh dengan keceriaan, sekarang sepertinya udah lenyap.
“emmm… ya udah “ ucapku, aku tak mau memaksa icha.
Reza me
... baca selengkapnya di Semua Kerena-Nya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu
Friday, October 21, 2016
Apa Sih Yoga Ketawa Itu?
Yoga Ketawa itu kayak apa sih? Ketawa melulu? Sambil melakukan postur-postur yoga? Pertanyaan ini banyak sekali dilontarkan oleh orang-orang yang belum pernah mengikuti sesi ‘Yoga Ketawa’.
Saya sendiri sebelum kenalan sama Yoga Ketawa tidak punya gambaran sama sekali, kecuali pasti banyak banyak ketawa kalau ikut Yoga Ketawa. Pertama kali ikut Yoga Ketawa di Santa Barbara Juli tahun 2008, ketika mengikuti Perayaan 20 tahun Capacitar International. Kesannya, wah … ger-geran. Bbagus buat intermezzo dan menyegarkan. Lalu pernah ikut Senam Ketawa yang merupakan bagian dari the Advance Meditation Program oleh the Art of Living di Bali pada bulan November 2008. Waduh … 400 orang ketawanya membahana menyaingi debur ombak di pantai Sanur. Dan diakhiri dengan sesi meditasi. Rasanya, sulit digambarkan dengan kata-kata. Plong begitu … bahkan sampai berhari-hari rasanya masih nyaman dan lega sekali.
Setelah itu saya ketagihan dan sering mempraktikkan sendiri maupun dalam presentasi relaksasi bersama peserta. Pelan-pelan, terjadi perubahan besar pada diri saya, ketawa membuat saya makin gembira dan senang. Ketawa membuat saya mudah menertawakan masalah yang tadinya bisa membuat saya uring-uringan. Ketawa
... baca selengkapnya di Apa Sih Yoga Ketawa Itu? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu